HMS202-Media Relations-KJ101-7717

Modul ini menjelaskan  bahwa PR itu tidak melulu soal citra, tetapi bagaimana membentuk citra itu menjadi positif, dan saluran (media) apa yang dipakai oleh petugas public relations officer (PRO).

Modul pertemuan sebelumnya sudah dibahas   bentuk-bentuk kegiatan media relations namun terbatas pada tiga kegiatan saja, yakni tentang Konfererensi Pers (Press Confrence), Menjadi Narasumber  dan FAQ (Frequently Asked Questions). Sedangkan delapan kegiatan lainnya, yakni Media Gathering,  Media Tour (Press Tour), Kunjungan Redaksi (Media Visit), Seminar dan Program Latihan, Penulisan Advertorial, Pelatihan-pelatihan, serta  Surat Pembaca, dibahas dalam modul ini.

Terimakasih.

Kebijakan redaksi merupakan dasar atau semacam pegangan dalam menentukan sikap terhadap suatu peristiwa. Sikap media biasanya tercermin dari isi tajuk rencana atau editorial media.

Kebijakan redaksi tidak sama antara satu media dengan media lain. Namun, secara umum media massa menganut atau memiliki nilai-nilai yang sama, yakni sama-sama mencari, mengumpulkan, mengolah dan menyajikan informasi yang memiliki nilai berita tinggi (news value) bagi audiensnya.

Media  massa menurut para ahli dapat disimpulkan sebagai saluran komunikasi yang melibatkan transmisi informasi yang ditujukan kepada sejumlah besar orang. Media massa selalu merujuk kepada media mainstream, seperti surat kabar, radio, televisi. Disebut media massa manakala menggunakan teknologi  dan  dapat menjangkau khalayak secara  luas.

Terrdapat 3 (tiga) dimensi kunci yang membuat media menjadi media massa, yaitu tujuan, ketersediaan, dan akses. Media massa tidak hanya ditujukan kepada khalayak massa namun mengirimkan pesan kepada semua khalayak. Untuk memahamai media komunikasi massa lebih baik, kita harus menganalisis dua komponen dasar, yakni massa dan media komunikasi, serra karakteristiknya seperti diungkapkan McQuail yang tertuang dalam modul berikat.

 Modul ini menggambarkan masala humas dengan media massa.

 Humas dan pers (media) merupakan mitra saling menguntungkan. Humas membutuhkan publisitas, media membutuhkan berita. Jadi, keduanya saling membutuhkan. Namun dalam perjalanan, baik humas maupun media, tentulah timbul hal-hal yang mungkin merugikan, tetapi hal itu wajar karena nobody perfect. Untuk lebih dalam tentang bahasan ini, modul berikut kiranya dapat membantu. Terimakasih.