MODUL Perkuliahan Sesi 8

Risiko  merupakan  kata  yang  sudah  kita  dengar  hampir  setiap  hari. Biasanya kata tersebut mempunyai konotasi yang negatif, sesuatu yang tidak kita  sukai,  sesuatu  yang  ingin  kita  hindari.  Sebagai  contoh,  jika  kita  jalan keluar  dengan  mobil,  maka  ada  risiko  mobil  kita  bertabrakan  dengan  mobil lainnya (kejadian yang tidak kita inginkan). Jika kita mempunyai saham, ada risiko  harga  saham  yang  kita  pegang  turun  nilainya,  sehingga  kita  tidak memperoleh  keuntungan  (kejadian  yang  tidak  kita  harapkan).  Jika  bank memberikan   kredit   kepada   suatu   perusahaan,   maka   ada   kemungkinan perusahaan  tersebut  gagal  bayar  (tidak  membayar  bunga  dan/atau  cicilan pinjamannya).  Apa  yang  dimaksud  dengan  risiko?  Risiko  bisa  didefinisikan  dengan berbagai  cara.  Sebagai  contoh,  risiko  bisa  didefinisikan  sebagai  kejadian yang  merugikan.  Definisi  lain  yang  sering  dipakai  untuk  analisis  investasi, adalah kemungkinan hasil yang diperoleh menyimpang dari yang diharapkan. Deviasi   standar   merupakan   alat   statistik   yang   bisa digunakan   untuk mengukur  penyimpangan,  karena  itu  deviasi  standar  bisa  dipakai  untuk mengukur  risiko.  Pengukuran  yang  lain  adalah  menggunakan  probabilitas. Sebagai  contoh,  pengemudi  kendaraan  orang  muda  lebih  sering  mengalami kecelakaan   dibandingkan   dengan   orang   dewasa.   Probabilitas   terjadinya kecelakaan untuk orang muda lebih tinggi dibandingkan dengan untuk orang dewasa.   Karena   itu   risiko   kecelakaan   untuk   orang   muda   lebih   tinggi dibandingkan untuk orang dewasa. Kenapa  muncul  suatu  risiko?  Risiko  berkaitan  erat  dengan  kondisi ketidakpastian. Risiko muncul karena ada kondisi ketidakpastian. Praktis kita menghadapi banyak ketidakpastian di dunia ini. Sebagai contoh, hari ini bisa hujan,  bisa  juga  tidak  hujan.  Investasi  kita  bisa  mendatangkan  keuntungan (harga  naik),  bisa  juga  menyebabkan  kerugian  (harga  turun).  Kepastian dalam  dunia  ini  adalah  ketidakpastian  itu  sendiri. Ketidakpastian  tersebut menyebabkan   munculnya   risiko.  Begitu juga dalam mengelola risiko pada penyakit akibat kerja.

73.5KB Word document Uploaded 3/05/19, 22:36

Click 8_7869_KMK472_08052019_doc.doc link to view the file.